Rabu, 25 Mei 2011

Cara Membuat Blog (WordPress) dengan memanfaatkan jasa Hosting & Domain gratisan

Pembuatan blog (WordPress) dengan memanfaatkan jasa Hosting & Domain gratisan. Nah… Untuk pembahasan pada postingan ini, saya menggunakan jasa Hosting gratis www.freehostia.com & domain gratis www.co.cc serta software WordPress V.2.7.1 yang dapat di download dari www.wordpress.org .
Adapun langkah-langkah yang harus Anda lakukan untuk memulainya adalah sbb :
1. Membuat/mendaftarkan nama domain di www.co.cc .
Kunjungilah situs www.co.cc kemudian buatlah account agar Anda bisa mendapatkan domain gratis. Jika Anda sudah mempunyai account, Anda dapat login disini dan setelah login akan muncul halaman seperti di bawah ini :


Setelah itu buatlah nama domain baru yang akan Anda gunakan sebagai alamat URL blog WordPress Anda nantinya. Caranya dengan mengetikkan nama domain yang Anda inginkan di dalam kolom yang tertera seperti gambar di atas kemudian klik tombol Check availability. Pada contoh di atas, saya membuat nama domain dengan alamat www.rahmatade.co.cc.
Jika nama domain yang akan Anda buat belum ada (belum terdaftar di www.co.cc), maka akan muncul halaman seperti ini :



Klik tombol Continue to registration.
Setelah muncul halaman seperti di bawah ini, klik tombol SetUp.


Setelah itu, akan muncul sebuah halaman lagi yang meminta Anda untuk melakukan setup domain. Klik tombol Set up pada halaman tersebut seperti terlihat di bawah ini :


Setelah muncul halaman seperti di bawah ini, klik radio button Manage DNS.


Setelah itu biarkan halaman situs dari www.co.cc ini terbuka karena Anda harus menuju ke langkah selajutnya yaitu menyewa Hosting gratis di www.freehostia.com. Anda tidak perlu bingung karena nanti proses setup manage domain ini akan kita lanjutkan lagi setelah Anda mendapatkan name server dari www.freehostia.com yang nantinya akan Anda gunakan untuk proses manage domain ini.
2. Menyewa Hosting Gratis di www.freehostia.com
Sama seperti membuat domain gratis di www.co.cc, Anda juga harus membuat account di www.freehostia.com terlebih dahulu agar Anda bisa menyewa hosting gratisan di situs ini. Untuk membuat account di situs penyedia web hosting gratisan ini caranya sangat gampang. Yang diperlukan hanyalah mengisi data-data Anda secara lengkap.
Sekarang sebaiknya Anda kunjungi situs www.freehostia.com sehingga akan muncul halaman seperti di bawah ini kemudian klik tombol Sign Up Now.


Setelah itu akan muncul halaman yang mewajibkan Anda untuk mengisi data-data Anda secara lengkap. Isilah data-data Anda pada kolom-kolom yang telah disediakan. Setelah Anda mengisinya secara lengkap dan benar, kemudian klik tombol Continue.


Jika data-data yang Anda isikan telah benar maka akan muncul halaman seperti di bawah ini :


Setelah itu sebaiknya Anda membuka e-mail Anda, karena www.freehostia.com mengirimkan data lengkap account Anda ke alamat e-mail Anda. Data-data tersebut sangat penting karena disana akan diberitahukan tentang account name Anda serta password yang akan Anda gunakan untuk login di situs penyedia web hosting gratisan ini.


Setelah Anda menerima e-mail seperti di atas, selanjutnya kembalilah ke halaman situs dari www.co.cc yang Anda biarkan terbuka tadi kemudian isilah kolom Name Server seperti gambar di bawah ini setelah itu klik tombol Set up.


Selanjutnya Anda boleh logout dari situs www.co.cc. Sedangkan untuk halaman situs www.freehostia.com, biarkan saja terbuka karena kita akan kembali lagi nanti ke situs penyedia web hosting gratisan ini.
3. Men-download Software WordPress 2.7.1
Untuk mendapatkan software ini, Anda tidak perlu membelinya karena www.wordpress.org akan memberikannya kepada Anda secara gratisan. Anda dapat men-downloadnya melalui link : www.wordpress.org/latest.zip. File software wordpress 2.7.1 ini berkapasitas sebesar 1.810KB.


Setelah Anda men-download-nya, sebaiknya Anda extract file tersebut kemudian select semua file & folder yang sudah di extract tersebut, klik kanan dan buatlah file archive yang baru dengan nama wordpress yang juga ber-extension zip.






Setelah file archive dari software wordpress 2.7.1 selesai dibuat sebaiknya Anda menghapus semua source file-nya kecuali file archive yang baru saja selesai dibuat tadi. Hal ini agar nantinya tidak membingungkan Anda saat meng-upload file ke hosting gratisan www.freehostia.com karena yang akan di-upload ke www.freehostia.com adalah hanya file archive wordpress.zip yang baru selesai dibuat tadi.
Mungkin sekarang Anda bertanya kenapa file software wordpress 2.7.1 yang awalnya sudah ber-extension zip di-extract kemudian di-archive kembali dengan extension yang sama. Hal ini saya lakukan karena semua file-file dari software wordpress 2.7.1 yang diberikan oleh www.wordpress.org diletakkan didalam sebuah folder yang bernama wordpress yang kemudian dikemas dalam format archive sehingga saya harus membuang folder tersebut karena nantinya folder ini tidak dibutuhkan pada saat meng-upload file-file software wordpress 2.7.1 ke hosting gratisan www.freehostia.com. Jika Anda tidak membuang folder ini dan Anda langsung meng-upload-nya ke www.freehostia.com, maka yang terjadi adalah nantinya blog/website Anda hanya bisa di-access oleh Anda atau pengunjung dengan alamat blog/website : www.NamaDomainAnda/wordpress. Anda pasti tidak menginginkan hal ini bukan?
Berikut adalah ilustrasi file archive software wordpress 2.7.1 sebelum & sesudah folder wordpress dibuang :


4. Meng-upload Software WordPress 2.7.1 ke www.freehostia.com
Kembalilah ke halaman situs www.freehostia.com yang masih terbuka tadi dan login-lah ke Control Panel.


Setelah login, Anda akan langsung dibawa ke halaman Control Panel.


Klik icon File Manager seperti terlihat pada gambar di atas sehingga akan muncul halaman File Manager seperti ini :


Kik tombol Browse seperti terlihat pada gambar di atas kemudian pilih file yang mau di-upload.


Setelah file dipilih, contreng Unpack archive after upload seperti terlihat pada gambar di bawah kemudian klik tombol Upload. Hal ini agar file archive langsung di extract setelah proses upload selesai.


Setelah proses upload selesai, halaman File Manager akan terlihat seperti di bawah ini :


Hapuslah file wordpress.zip setelah itu rename file wp-config-sample.php menjadi wp-config.php.


5. Membuat Database di www.freehostia.com
Setelah proses upload & rename file wp-config-sample.php selesai, buatlah database dengan cara meng-klik menu Site Management kemudian pilih MySQL Databases.


Isilah kolom Databases Name dengan nama databases yang Anda inginkan serta isilah kolom Password dengan password yang Anda inginkan. Setelah itu, klik tombol Add SQL Database.



Bukalah e-mail Anda karena keterangan lengkap mengenai account database yang baru saja Anda buat akan diberitahukan melalui e-mail. Di bawah ini adalah contoh e-mail keterangan lengkap account database yang saya buat.


6. Mengedit File wp-config.php
Setelah Anda mengetahui keterangan lengkap account database yang Anda buat, bukalah file wp-config.php yang ada di halaman File Manager.


Kemudian isilah account database yang baru saja Anda buat tadi ke dalam file tersebut seperti terlihat pada gambar di bawah ini.


Setelah semua parameter account database terisi dengan benar, klik tombol Apply Changes
7. Meng-install Software WordPress 2.7.1
Ini adalah langkah yang paling terakhir. Untuk meginstall software WordPress 2.7.1 caranya sangat mudah sekali. Ketikkan alamat blog/website Anda pada Program Internet Browser Anda.


Jika account database yang Anda ketikkan ke dalam file wp-config.php terisi dengan benar, maka akan muncul halaman WordPress yang memerintahkan Anda untuk meng-install software WordPress 2.7.1 seperti terlihat pada gambar di bawah ini :


Ketikkan judul Blog Anda pada kolom Blog Title dan alamat e-mail Anda pada kolom Your E-mail kemudian klik tombol Install WordPress. Setelah itu akan muncul halaman seperti di bawah ini :


Sebelum Anda meng-klik tombol Log In, sebaiknya copy password yang diberikan secara random oleh software WordPress karena password inilah yang nanti Anda gunakan untuk login di Site Admin Blog Anda.
Setelah Anda meng-copy-nya, barulah klik tombol Log In tersebut sehingga akan muncul halaman login seperti di bawah kemudian klik lagi tombol Log In untuk masuk ke Dashboard Blog Anda.


Setelah Anda berhasil masuk ke Dashboard Blog Anda, sebaiknya Anda langsung mengganti password yang diberikan secara random oleh software WordPress dengan password baru yang mudah Anda ingat. Caranya sangat mudah, klik saja text link admin yang berada di pojok kanan atas sehingga Anda akan langsung dibawa ke halaman profile admin Blog Anda.


Ketikkan password baru yang Anda inginkan pada kolom New Password kemudian klik tombol Update Profile.


Nah… sekarang adalah sesuatu yang Anda tunggu yaitu mengunjungi/membuka Blog Anda. Untuk yang satu ini, sepertinya saya tidak perlu menjelaskannya lagi karena Anda tentunya sudah tau caranya. Blog Anda nantinya akan terlihat dengan design default theme dari WordPress seperti contoh di bawah ini :


NB :
Blog Anda ini nantinya akan sedikit lambat dalam hal loading page karena dihostingkan di situs penyedia hosting gratisan & juga karena ber-domain gratis. Jika Anda menginginkan kecepatan loading yang tinggi, sebaiknya Anda memakai domain & hosting berbayar. Sebagai bahan referensi Anda dalam memilih situs penyedia web hosting berbayar, Anda dapat membacanya di obrolan saya yang sebelumnya yaitu : Top 10 Web Hosting Indonesia.

Kamis, 05 Mei 2011

Cara Pengambilan Gambar Dengan Kamera

Kamer
a merupakan salah satu alat penting dalam suatu pembuatan film. Fungsi kamera yaitu mengambil atau merekam adegan-adegan yang diarahkan oleh sang sutradara kemudian divisualisasikan oleh pemain-pemain yang melakukan adegan-adegan. Kamera dioperasikan oleh kru film yang biasa disebut kameramen dan dioperasikan sesuai dengan arahan sutradara. Untuk menjadi seorang kameramen harus mengetahui jenis-jenis kamera, mengenal cara-cara atau teknik memegang kamera, teknik pengambilan gambar, unsur-unsur dalam pengambilan gambar, dll.
  1. Cara memegang Kamera Video.

    Peganglah kamera dengan mantap. Gunakan satu tangan untuk memegang kamera dan mengoperasikan kontrol zoom, dan tangan yang lain untuk menjaga agar posisi kamera tidak mudah goyah. dapat digerakkan ke berbagai posisi, tergantung dari sudut pengambilan yang diinginkan - pada banyak kondisi gunakan selalu tripod untuk menjaga gambar tetap stabil.
  2. Zoom.

    Hindarkan penggunaan tehnik zoom untuk merekam pemandangan yang luas tanpa menggunakan tripod. Ini adalah cara dasar untuk menghindari terjadinya guncangan pada gambar yang dapat berakibat tidak bergunanya gambar yang terekam.
  3. Suara.

    Perlu diperhatikan mengenai suara. Bila kita tidak menggunakan earphone, kamera tetap merekam suara-suara latar yang tidak diperlukan, maka jangan mengeluarkan suara yang tak perlu atau berbicara ketika sedang merekam.
  4. Peraturan 10 detik.

    Peraturan penting dalam merekam adalah, rekamlah dalam waktu yang lebih lama dan hindarkan pergerakan-pergerakan kemera yang tidak perlu. Selalu rekam satu adegan sekurangnya dalam 10 detik. Ini akan memudahkan editor film untuk mengambil potongan-potongan gambar yang diperlukan. Ingat untuk tetap menghitung sampai 10 detik, meskipun pada kondisi yang sulit, 10 detik ini terasa lama. Rekam subyek Anda selama 10-20 detik, stop dan ambil gambar yang lain.
  5. Panning & Tilting

    Panning (mengambil gambar bergerak secara horizontal) dan Tilting (mengambil gambar bergerak secara vertikal) sebaiknya digunakan secukupnya saja bila ingin mendapatkan gambar dasar dengan berpindah posisi gambar, atau bila kita sudah berpengalaman sebagai operator film. Bila kita memutuskan untuk melakukan panning, gerakkanlah kamera sehalus yang kita bisa dan jangan mendadak. Ingat selalu aturan10 detik untuk setiap gambar diam/statis pada awal dan juga pada akhir pengambilan gambar panning. Selalu lebih baik mengambil banyak gambar statis, dan ingat juga bahwa nantinya gambar yang kita ambil akan diedit kembali oleh editor. Penggunaan panning sebaiknya jangan terlalu lama (antara 3 sampai 5 detik).
  6. Fokus, Exposure and White Balance (keseimbangan warna) .

    Periksa selalu fokus dan exposure. Bila menggunakan zoom jauh dan dekat fokuskan selalu pada jarak ideal ke objek yang kita inginkan untuk direkam dan ketika kita melakukan zoom jauh semuanya terlihat fokus - bila kita melakukan zoom pada objek terdekat terlebih dahulu lalu kita zoom pada objek lain di kejauhan (contohnya hewan di kejauhan) maka akan membuat gambar sama sekali tidak fokus. Adanya perbedaan antara objek yang samar dan objek utama yang jelas adalah sangat penting. Bahkan objek yang hanya sedikit tidak fokus akan membuat film menjadi tidak berguna. Periksa selalu exposure dan cobalah merekam pada objek yang sama dengan cara manual dan otomatis untuk memastikan kita mendapatkan gambar terbaik yang kita inginkan. Bila kita sudah memiliki banyak pengalaman, hal ini menjadi tidak perlu lagi untuk dilakukan .
  7. Tanggal dan Waktu.

    Jangan pernah memasang tanda tanggal dan waktu pada layar film yang terekam, ini akan membuat film sama sekali tidak dapat digunakan . Penulisan tanggal dan waktu pada layar film tidak membuktikan bahwa film ini diambil pada saat yang tertulis dilayar, karena bisa saja yang tertulis tanggal 5 November 1950 tidak menjamin pengambilan film tersebut pada tahun 1950, bisa saja setiap orang merubah tanggal dan waktu tersebut. Namun, sebaiknya kita selalu merekam suara kita pada awal pengambilan gambar yang menjelaskan kapan gambar tersebut direkam, lokasi dan negara dimana kita merekam gambar- cara inilah yang dapat merekam secara permanen informasi waktu dan tempat pengambilan film. Hal ini sangatlah penting dan seringkali terlupa, dan bila kita lupa apa dan dimana persisnya sebuah gambar diambil, celakalah kita. Bila kita memiliki GPS untuk menunjukkan lokasi kita berada, selalu rekam dengan film pembacaannya dan juga rekam latar belakangnya. Tidak seperti tanda tanggal dan waktu, hal ini dapat memberikan bukti.
  8. Cutaways (gambar pengisi).

    Bila kita merekam sebuah obyek, kegiatan ataupun wawancara kita perlu selalu mengambil gambar yang lain. Sebagai contoh, bila kita merekam sebuah wawancara kita perlu untuk merekam juga kantor orang yang kita wawancarai atau sesuatu yang lain untuk memberikan penjelasan tambahan bagi film wawancara kita. Kita lihat contoh lain, bila kita membuat film tentang orang utan, jangan lupa untuk merekam hutan dimana mereka tinggal dan kebakaran hutan yang merusakan habitatnya. Ini akan membuat sebuah film lebih informatif.

Beberapa angle berikut ini mungkin dapat menginspirasi Anda
  • Dutch angle, pengambilan gambar miring. Biasanya digunakan untuk menggambarkan ketidakstabilan emosi.
  • Worm angle / mata cacing, kamera persis diletakkan di atas tanah
  • Crazy angle, kamera bergerak tidak beraturan
  • Change focus, mengubah fokus dari satu obyek ke obyek lain dalam satu frame.
  • Circle / circular track, kamera mengitari obyek
  • Side shot, kamera merekam dari samping dan mengikuti obyek yang berjalan.
  • Extreme top shot, kamera mengambil tepat diatas obyek (900).
  • High angle, pengambilan gambar dari atas obyek.
  • Eye level, pengambailan gambar sejajar dengan mata.
  • Low angle, pengambilan gambar dari bawah obyek.

Pengambilan gambar terhadap suatu objek dapat dilakukan dengan lima cara:
  • Bird Eye View
    Teknik pengambilan gambar yang dilakukan dengan ketinggian kamera berada di atas ketinggian objek. Hasilnya akan terlihat lingkungan yang luas dan benda-benda lain tampak kecil dan berserakan.
  • High Angle
    Sudut pengambilan dari atas objek sehingga mengesankan objek jadi terlihat kecil. Teknik ini memiliki kesan dramatis yaitu nilai “kerdil”.
  • Low Angle
    Sudut pengambilan dari arah bawah objek sehingga mengesankan objek jadi terlihat besar. Teknik ini memiliki kesan dramatis yaitu nilai agung/ prominance, berwibawa, kuat, dominan.
  • Eye Level
    Sudut pengambilan gambar sejajar dengan objek. Hasilnya memperlihatkan tangkapan pandangan mata seseorang. Teknik ini tidak memiliki kesan dramatis melainkan kesan wajar.
  • Frog Eye
    Sudut pengambilan gambar dengan ketinggian kamera sejajar dengan alas/dasar kedudukan objek atau lebih rendah. Hasilnya akan tampak seolah-olah mata penonton mewakili mata katak.
Ukuran gambar biasanya dikaitkan dengan tujuan pengambilan gambar, tingkat emosi, situasi dan kodisi objek. Terdapat bermacam-macam istilah antara lain:
  • Extreme Close Up (ECU/XCU) : pengambilan gambar yang terlihat sangat detail seperti hidung pemain atau bibir atau ujung tumit dari sepatu.
  • Big Close Up (BCU) : pengambilan gambar dari sebatas kepala hingga dagu.
  • Close Up (CU) : gambar diambil dari jarak dekat, hanya sebagian dari objek yang terlihat seperti hanya mukanya saja atau sepasang kaki yang bersepatu baru
  • Medium Close Up : (MCU) hampir sama dengan MS, jika objeknya orang dan diambil dari dada keatas.
  • Medium Shot (MS) : pengambilan dari jarak sedang, jika objeknya orang maka yang terlihat hanya separuh badannya saja (dari perut/pinggang keatas).
  • Knee Shot (KS) : pengambilan gambar objek dari kepala hingga lutut.
  • Full Shot (FS) : pengambilan gambar objek secara penuh dari kepala sampai kaki.
  • Long Shot (LS) : pengambilan secara keseluruhan. Gambar diambil dari jarak jauh, seluruh objek terkena hingga latar belakang objek.
  • Medium Long Shot (MLS) : gambar diambil dari jarak yang wajar, sehingga jika misalnya terdapat 3 objek maka seluruhnya akan terlihat. Bila objeknya satu orang maka tampak dari kepala sampai lutut.
  • Extreme Long Shot (XLS): gambar diambil dari jarak sangat jauh, yang ditonjolkan bukan objek lagi tetapi latar belakangnya. Dengan demikian dapat diketahui posisi objek tersebut terhadap lingkungannya.
  • One Shot (1S) : Pengambilan gambar satu objek.
  • Two Shot (2S) : pengambilan gambar dua orang.
  • Three Shot (3S) : pengambilan gambar tiga orang.
  • Group Shot (GS): pengambilan gambar sekelompok orang.
Gerakan kamera akan menghasilkan gambar yang berbeda. Oleh karenanya maka dibedakan dengan istilah-istilah sebagai berikut:
  • Zoom In/ Zoom Out : kamera bergerak menjauh dan mendekati objek dengan menggunakan tombol zooming yang ada di kamera.
  • Panning : gerakan kamera menoleh ke kiri dan ke kanan dari atas tripod.
  • Tilting : gerakan kamera ke atas dan ke bawah. Tilt Up jika kamera mendongak dan tilt down jika kamera mengangguk.
  • Dolly : kedudukan kamera di tripod dan di atas landasan rodanya. Dolly In jika bergerak maju dan Dolly Out jika bergerak menjauh.
  • Follow : gerakan kamera mengikuti objek yang bergerak.
  • Crane shot : gerakan kamera yang dipasang di atas roda crane.
  • Fading : pergantian gambar secara perlahan. Fade in jika gambar muncul dan fade out jika gambar menghilang serta cross fade jika gambar 1 dan 2 saling menggantikan secara bersamaan.
  • Framing : objek berada dalam framing Shot. Frame In jika memasuki bingkai dan frame out jika keluar bingkai.
Teknik pengambilan gambar tanpa menggerakkan kamera, jadi cukup objek yang bergerak.
  • Objek bergerak sejajar dengan kamera.
  • Walk In : Objek bergerak mendekati kamera.
  • Walk Away : Objek bergerak menjauhi kamera.
Teknik ini dikatakan lain karena tidak hanya mengandalkan sudut pengambilan, ukuran gambar, gerakan kamera dan objek tetapi juga unsur- unsur lain seperti cahaya, properti dan lingkungan. Rata-rata pengambilan gambar dengan menggunakan teknik-teknik ini menghasilkan kesan lebih dramatik.
  • Backlight Shot: teknik pengambilan gambar terhadap objek dengan pencahayaan dari belakang.
  • Reflection Shot: teknik pengambilan yang tidak diarahkan langsung ke objeknya tetapi dari cermin/air yang dapat memantulkan bayangan objek.
  • Door Frame Shot: gambar diambil dari luar pintu sedangkan adegan ada di dalam ruangan.
  • Artificial Framing Shot: benda misalnya daun atau ranting diletakkan di depan kamera sehingga seolah-olah objek diambil dari balik ranting tersebut.
  • Jaws Shot: kamera menyorot objek yang seolah-olah kaget melihat kamera.
  • Framing with Background: objek tetap fokus di depan namun latar belakang dimunculkan sehingga ada kesan indah.
  • The Secret of Foreground Framing Shot: pengambilan objek yang berada di depan sampai latar belakang sehingga menjadi perpaduan adegan.
  • Tripod Transition: posisi kamera berada diatas tripod dan beralih dari objek satu ke objek lain secara cepat.
  • Artificial Hairlight: rambut objek diberi efek cahaya buatan sehingga bersinar dan lebih dramatik.
  • Fast Road Effect: teknik yang diambil dari dalam mobil yang sedang melaju kencang.
  • Walking Shot: teknik ini mengambil gambar pada objek yang sedang berjalan. Biasanya digunakan untuk menunjukkan orang yang sedang berjalan terburu-buru atau dikejar sesuatu.
  • Over Shoulder : pengambilan gambar dari belakang objek, biasanya objek tersebut hanya terlihat kepala atau bahunya saja. Pengambilan ini untuk memperlihatkan bahwa objek sedang melihat sesuatu atau bisa juga objek sedang bercakap-cakap.
  • Profil Shot : jika dua orang sedang berdialog, tetapi pengambilan gambarnya dari samping, kamera satu memperlihatkan orang pertama dan kamera dua memperlihatkan orang kedua.

Cara Menambah Lagu MP3 di Powerpoint 2003

Presentasi merupakan saran yang paling tepat untuk mempromosikan produk atau jasa yang ditawarkan, misalnya dalam mempresentasikan barang kebutuhan, Direct Selling, MLM, atau asuransi jiwa, asuransi kecelakaan, asuransi mobil, kita tinggal membawa laptop dan projector/infocus sebagai media presentasinya. namun ada kalanya presentasi suka membosankan yang melihat atau mendengarkan maka biar tidak ETEB alias BETE kita bisa menambahkan lagu atau film.
 
Untuk trik kali ini saya akan menjelaskan secara singkat cara memasukan atau menambah lagu MP3 ke dalam presentasi powerpoint. tapi lagunya yang enak di dengar seperti yang slow melow, kalau gak punya tinggal download saja di internet dengan memasukan kata kunci atau keyword download mp3 gratis. Tapi usahakan beli CD yang asli biar Indonesia tidak masuk ke dalam jajaran black list dalam pembajakan.

Langkah 1

· Buat Folder di Drive C: atau D: bebas tergantung anda tapi biasakan jangan menyimpan file di  Drive
C: usahakan di Drive D: karena jika system eror kita tinggal format C: nya kemudian instal ulang systemnya.
· Masukan Lagu MP3 kesayangan anda kedalam Folder tersebut

· Buat beberapa Slide yang anda butuhkan misalnya 5, 10, 15 slide

· Simpan File PowerPoint anda ke dalam Folder yang tadi dibuat

· Atur Transisi menjadi Otomatis dan atur juga animasinya tergantung selera anda.

· Percantik Tampilan PowerPoint anda.


Langkah 2

· Klik Slide 1 (pertama)

· Klik menu Insert

· Klik Movie And Sounds

· Klik Sound From File

· Browse file yang ada di Folder yang anda buat.

· Klik Filenya Kemudian Klik OK

· Jika ada pertanyaan How do you want to start in the slide show?

· Klik automatically

· Maka akan muncul icon sound (speaker)

Langkah 3

· Klik kanan pada icon sound/speakernya

· Klik Custom Animation..

· Maka akan Muncul task pane di sebelah kanan

· Pada pilihan Start pilih With Previous

· Klik pada List yang ada di bawah biasanya judul lagu.

· Klik tanda panah kebawahnya

· Klik Effect Sound

· Klik Tab Effect

· Pada Pilihan Stop Playing pilih After …. Slide (Masukan di slide ke berapa lagu tersebut akan

berakhir misalnya slide 5)

· Klik OK.


Langkah 4

· Slide Show

· View Show


Langkah 5

· Klik Save

· Presentasi Siap dilaksanakan

Rabu, 04 Mei 2011

Download Video dengan IDM

Semua pengguna internet pasti sudah tidak asing lagi dengan website penyedia layanan video sharing youtube. Di situs ini, kita bisa dengan mudah mengunggah (upload), melihat dan berbagi video klip kita.
Youtube didirikan oleh 3 orang mantan pegawai PayPal pada bulan Februari 2005. Karena perkembangannya yang begitu cepat, pada bulan November 2006, dibeli oleh Google Inc., dan sekarang beroperasi sebagai bagian dari Google. Berbagai macam konten video bisa ditemukan disini, diantaranya adalah video clip film, video clip musik dan juga video clip amatir seperti video blogging dan video clip original dengan durasi pendek.
Sebenarnya, layanan ini adalah layanan video streaming yang hanya bisa dilihat langsung dari websitenya tanpa menyediakan link downloadnya. Akan tetapi karena keterbatasan kecepatan akses internet yang menyebabkan streaming video dari youtube itu tidak lancar dan bisa dinikmati dengan sempurna, orang cenderung untuk mendownload video tersebut.
Pada artikel kali ini, kita akan membicarakan langkah-langkah download video menggunakan download management software handal dan ternama Internet Download Manager.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Siapkan software IDM. Jika kita belum mempunyai perangkat lunak tersebut, kita bisa mendownload versi terbarunya di website resminya di www.internetdownloadmanager.com.
2. Bukalah situs youtube di www.youtube.com.
3. Carilah video klip favorit anda dengan mengetikkan kata kunci yang anda maksud, lalu tekan tombol search. Misalnya, kita masukkan kata kunci: ST12, maka akan ditampilkan semua video klip yang berhubungan dengan kata kunci tsb. Lalu kita pilih salah satunya.
4. Apabila Internet Download Manager sudah terinstal dengan baik pada komputer kita, beberapa saat setelah kita membuka halaman tersebut, maka akan muncul tombol Download this video pada bagian kanan atas frame video tersebut. Tampilannya kira-kira seperti ini:
langkah download youtube 1 300x225 Cara Download Video dari 
Youtube Menggunakan IDM
5. Kliklah tombol tersebut, sehingga akan muncul kotak konfirmasi untuk menyimpan file yang akan kita unduh tersebut.
langkah download youtube 2 300x103 Cara Download Video dari 
Youtube Menggunakan IDM
6. Klik tombol Start download dan tunggu hingga prosesnya selesai.
langkah download youtube 3 300x217 Cara Download Video dari 
Youtube Menggunakan IDM
Setelah proses itu selesai, kita bisa memutar video klip tersebut dengan lancar di komputer kita.
Catatan:
Video klip ST12 diatas hanya digunakan untuk contoh.

Selasa, 03 Mei 2011

Buku Video Editing Ulead 11

Sinopsis Semakin berkembang dan terjangkaunya harga video kamera tangan/handycam, semakin bertambah pula orang yang ingin membuat dan mengabadikan momen penting ke dalam bentuk video ataupun film. Namun demikian, setiap momen gambar yang diambil terkadang tidak beraturan atau terpotong-potong. Oleh sebab itu, maka dibutuhkan software editing yang tangguh untuk menangani segala masalah yang berkaitan dengan pengambilan klip gambar. Terciptanya software Ulead VideoStudio 11.5 kini membuat segalanya menjadi mungkin karena aplikasi ini dijadikan standar pengeditan oleh editor film profesional.

Buku Video Editing dengan Unlead VideoStudio 11.5 dibuat untuk memberikan sebuah referensi dalam mengedit video secara mudah dan cepat karena aplikasi ini memiliki beragam fasilitas, di antaranya kemudahan dalam proses capturing dari video digital ataupun analog dan kemudahan dalam pengeditan video, seperti mengatur, menyusun, memotong ataupun menambahkan klip. Selain itu, aplikasi ini juga  memiliki beragam efek transisi, akurasi dalam pengaturan cahaya dan pengaturan audio, serta masih banyak keunggulan lain yang akan dibahas di buku ini.
Pokok bahasan buku di antaranya adalah:
•    Mengenal Ulead VideoStudio 11.5
•    Memulai Ulead VideoStudio 11.5
•    Capture Video Secara Digital dan Analog
•    Editing Video
•    Video Transisi
•    Overlay
•    Membuat Title dan Animasi Teks
•    Menambahkan Audio
•    Penyelesaian Output

Cd Interaktif Multimedia


CD Interaktif adalah salah satu media interaktif yang bisa terbilang baru. Media ini sebenarnya merupakan pengembangan dari teknologi internet yang akhir-akhir ini berkembang pesat. Sebagaimana dimaklumi bahwa teknologi internet saat ini menjadi salah satu tolok ukur majunya suatu perusahaan. Dari data disebutkan bahwa lebih dari 200 juta orang menggunakan media ini, termasuk di antaranya penduduk Indonesia.
CD Interaktif merupakan sebuah media yang menegaskan sebuah format multimedia dapat dikemas dalam sebuah CD (Compact Disk) dengan tujuan aplikasi interaktif di dalamnya. CD ROM (Read Only Memory) merupakan satu-satunya dari beberapa kemungkinan yang dapat menyatukan suara, video, teks, dan program dalam CD (Tim Medikomp, 1994).
Kemudian dalam program talk show e-Lifestyle yang ditayangkan Metro TV pada 9 Agustus 2003 pukul 09.00 WIB disebutkan bahwa CD Interaktif adalah sebuah CD yang berisi menu-menu yang dapat diklik untuk menampilkan sebuah informasi tertentu.
Dari sini jelas bahwa sistem interaktif yang dipakai CD Interaktif sama persis dengan sistem navigasi pada internet, hanya yang berbeda di sini adalah media yang dipakai keduanya. CD Interaktif memakai media off line berupa CD sementara Internet memakai media on line.
Jenis CD Interaktif dengan asumsi menurut tujuannya dapat dibagi menjadi :
• Komersial, seperti CD Interaktif tutorial maupun pembelajaran untuk anak-anak.
• Non-Komersial, seperti CD Interaktif profil pemerintahan, wisata, kota, maupun profil perusahaan.
Sebagai sebuah produk, CD Interaktif merupakan hasil pemecahan suatu masalah berdasarkan pendekatan komunikasi visual. Rancangan sebuah CD Interaktf adalah sebuah desain komunikasi visual yang ditayangkan melalui monitor yang dapat dihadirkan pada saat tertentu. Layar monitor berfungsi sebagai media komunikasi visual yang tampilannya tidak berbeda dengan desain sebuah majalah atau sebuah surat kabar (Istanto, 2001:55), sehingga kaidah-kaidah perancangan CD Interaktif adalah kaidah-kaidah yang berkaitan dengan desain komunikasi visual.
Membuat halaman CD interaktif tak ubahnya membuat halaman web karena meman secara umum halaman web sama dengan halaman CD interaktif, hanya medianya saja yang berbeda. Dengan demikian hanya kaidah-kaidah yang ada pada CD Interaktif dan web adalah sama.
Seorang desainer menggunakan elemen-elemen pokok agar sebuah desain dapat secara efektif menyampaikan tujuannya. Elemen-elemen yang digunakan tersebut antara lain adalah tipografi, simbolisme, ilustrasi dan fotografi (Istanto, 2001:57). Sedangkan menurut Budi Sutedjo Dharma Oetomo (Oetomo, 2001) menyatakan ada 10 unsur yang dapat digunakan untuk merancang sebuah halaman CD Interaktif yang cantik dan artistik, yaitu huruf, warna, gambar, model kartun, foto, animasi, tiga dimensi, bentuk-bentuk geometri, tekstur, dan manusia.
Dari berbagai pendapat itu maka dapat disimpulkan ada beberapa elemen yang sangat vital dalam proses perancangan sebuah CD Interaktif yang artistik dan efektif, diantaranya adalah: tipografi, simbolisme, ilustrasi, warna, fotografi, animasi, nuansa, dan halaman depan.
Ditinjau dari Ergonomi, kelebihan dari CD Interaktif ini adalah :
• Penggunanya bisa berinteraksi dengan program komputer.
• Menambah pengetahuan. Pengetahuan yang dimaksud adalah materi pelajaran yang disajikan CD Interaktif.
• Tampilan audio visual yang menarik
Kelebihan pertama yang menyebutkan bahwa penggunanya bisa berinteraksi dengan komputer adalah bahwa dalam CD Interaktif terdapat menu-menu khusus yang dapat diklik oleh user untuk memunculkan informasi berupa audio, visual maupun fitur lain yang diinginkan oleh pengguna. Kemudian yang kedua adalah menambah pengetahuan. Pengetahuan di sini adalah materi pembelajaran yang dirancang kemudahannya dalam CD Interaktif bagi pengguna. Kelebihan ketiga adalah tampilan audio visual yang menarik. Menarik di sini tentu saja jika dibandingkan dengan media konvensional seperti buku atau media dua dimensi lainnya. Kemenarikan di sini utamanya karena sistem interaksi yang tidak dimiliki oleh media cetak (buku) maupun media elektronik lain (film TV, audio).
Dari beberapa keunggulan CD Interaktif, dapat diketahui bahwa CD Interaktif dapat membantu mempertajam pesan yang disampaikan dengan kelebihannya menarik indera dan menarik minat, karena merupakan gabungan antara pandangan, suara, dan gerakan.
sebagai suatu pembelajaran yang efektif,bagi pemula merupakan
proyek yang di buat dengan tujuan sebagai media pembelajaran
alternatif berbahasa indonesia yang memudahkan seseorang
mempelajari perangkat lunak.
Kelebihan pertama yang menyebutkan bahwa penggunanya bisa
berinteraksi dengan komputer adalah bahwa dalam CD Interaktif
terdapat menu-menu khusus yang dapat diklik oleh user untuk
memunculkan informasi berupa audio, visual maupun fitur lain
yang diinginkan oleh pengguna. Kemudian yang kedua adalah
menambah pengetahuan. Pengetahuan di sini adalah materi
pembelajaran yang dirancang kemudahannya dalam CD Interaktif
bagi pengguna. Kelebihan ketiga adalah tampilan audio visual
yang menarik. Menarik di sini tentu saja jika dibandingkan dengan
media konvensional seperti buku atau media dua dimensi lainnya.
Kemenarikan di sini utamanya karena sistem interaksi yang tidak
dimiliki oleh media cetak (buku) maupun media elektronik lain
(film TV, audio).
Dari beberapa keunggulan CD Interaktif, dapat diketahui bahwa
CD Interaktif dapat membantu mempertajam pesan yang
disampaikan dengan kelebihannya menarik indera dan menarik
minat, karena merupakan gabungan antara pandangan, suara,
dan gerakan.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktops